Perilaku konsumen adalah suatu proses yang menyangkut dengan
keinginan seseorang untuk memilih,membeli,mencari dan memnggunakan produk dan
jasa yang sesuai dengan kebutuhan hidupnya. Menurut Gerald Zaltman dan Melanie
Wallendrop menjelaskan bahwa prilaku konsumen adalah tindakan-tindakan proses
dan hubungan social yang dilakukan oleh individu,kelompok.dan organisasi dalam
mendapatkan,menggunakan suatu produk sebagai suatu akibat dari pengalamanya
dengan produk,pelayanan dan sumber-sumber lainya.
Di dalam perilaku konsumen ada dua wujud :
· Personal
consumer yaitu konsumen yang membeli dan menggunakan barang atau jasa untuk
keperluan pribadinya sendiri
· Organizational
consumer yaitu konsumen yang membeli dan menggunakan barang atau jasa untuk
keperluan kelompok atau orang banyak.
Adapun factor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen
1) Factor social
· Group
· Family
influence
· Roles and
status
2) Factor personal
· Economic
situation
· Lifestyle
· Personality
and self concept
· Occupation
Menurut Handi Irawan konsumen di Indonesia di bagi dalam 10
katagori :
· Berfikir
jangka pendek,ingin mendapatkan sesuatu dengan cepat atau yang disebut juga
instan.
· Karena
sering berkumpul (bersosialisasi) sama teman ataupun rekan kerja.
· Tidak
terencana,konsumen kita tidak teliti dalam membeli suatu produk.
· Gagap
teknologi (gaptek),orang indonesia kebanyakan tidak mengusai teknologi terbaru
dan cendrung menggunakan fitur-fitur yang umum digunakan.
· Orang
Indonesia suka lebih bangga memakai produk luar negeri di bandingkan produk
negerinya sendiri.
· Isu
agama,di Indonesia sangat peduli terhadap isu agama. Inilah salah satu
karakter khas konsumen Indonesia yang percaya pada ajaran agamanya.
· gengsi ,
orang Indonesia biasanya gengsi kalau tidak mempunyai barang yang lagi tren di
masyarakat.
· budaya
lokal meskipun orang Indonesia gengsi memakai produk sendriri akan tetapi
unsur fanatisme kedaerahannya cukup tinggi.
· Kurang
peduli pada lingkungan (low consciousness towards environment).